Hari Ini, Semua Penerbangan di Bandara Husein Sastranegara Bandung Telah Membatalkan Penerbangan
Liputanberitaku.com – Semua maskapal penerbangan di Lapangan terbang Internasional Husein Sastranegara Bandung, Jawa Barat memilih untuk menggagalkan penerbangannya pada Kamis (22/7/2021).
Account Instagram lapangan terbang @huseinsastranegara_ap2 awalnya umumkan berita itu pada Rabu (21/7/2021).
Menurut info yang diberi oleh manager umum eksekutif Lapangan terbang Husein Sastranegara R. Iwan Winaya, keputusan penangguhan penerbangan ada di maskapal.
Dari Senin Ivan menerangkan, penangguhan penerbangan itu diawali pada Senin (19 Juli 2021), atau bersamaan dengan terbitnya Surat Selebaran Menteri Perhubungan (SE) Nomor 53 Tahun 2021.
Sebagai info, Menteri Perhubungan Nomor 53 Tahun 2021, Menteri Perhubungan Tenggara, mengenai wabah Corona Virus Disease (Covid-19) 2019.
Di Tenggara, cuman calon penumpang yang bekerja di bidang penting dan krisis dan mempunyai ketertarikan tiba-tiba yang bisa terbang.
Mereka harus juga memperlihatkan kartu vaksin Covid-19, hasil yang negatif Covid-19 yang didapat RT-PCR dalam kurun waktu 2×24 jam, dan document yang lain.
“Selanjutnya pada 20 Juli kelak ada dua pesawat yang take off dan landing, satu take off dan satu landing. Bandung-KNO, KNO-Bandung,” kata Iwan, Kamis.
Sebagai info, KNO ialah code lapangan terbang untuk Lapangan terbang Internasional Kualanamu di Sumatera Utara. Disamping itu, penangguhan penerbangan bisa terjadi pada 21 Juli dan 22 Juli 2021.
Dia tidak bisa pastikan apa cancel flight bisa terjadi pada Jumat (23/7/2021) besok karena menanti berita dari faksi maskapal penerbangan.
“Esok belum kita berikan, kita menanti jam 19.00-20.00 malam. Apa ia terbang, kan yang putuskan terbang apa tidak rekan-rekan maskapal. Mereka yang jual ticket ke calon penumpang. Jika ia terbang, kelak kita berikan jika ada penerbangan. Tetapi yang putuskan terbang atau mungkin tidak seutuhnya dari rekan-rekan maskapal. Adapun lapangan terbang tak pernah tutup,” terang ivan.
Dia menambah, kembalikan (pengembalian uang) dan reschedule (scheduling ulangi) sebagai peraturan dari tiap-tiap maskapal.
Tiga argumen besar cancel flight
Iwan menerangkan tiga argumen besar dari keputusan cancel flight, yaitu commercial reason (argumen komersil), operational reason (argumen operasional) dan technical reason (argumen tehnis).
“Jika commercial reason terkait dalam jumlah penumpang yang ingin diangkut. Misalnya, tidak ada penumpang benar-benar atau penumpangnya cuman 3 orang, 5 orang, itu peraturan maskapal apa tetap terbang atau cancel flight,” tutur iwan.
Sementara, operational dan technical reason tidak terkait dengan penumpang. Operational reason, misalkan, terkait dengan permasalahan di pesawat dan cuaca jelek.
Lapangan terbang Husein Sastranegara masih tetap membuka
Iwan memperjelas lapangan terbang tetap bekerja walau tidak ada penerbangan komersil. “Lapangan terbang tidak pernah ditutup karena lapangan terbang masih tetap bisa layani penerbangan VIP, penerbangan perawatan pesawat dan penerbangan militer,” katanya. Service test PCR dan vaksinasi di lapangan terbang sedang berjalan.