liputanberitaku.com– Mudahnya mengoperasian menjadi satu diantara alasan mobil transmisi otomatis atau matic sekarang ini sering diputuskan oleh customer, terkhusus di daerah perkotaan.

Disamping itu, mobil tipe ini dipandang mempunyai tingkat konsumsi bensin atau bahan bakar minyak (BBM) yang lebih rendah atau hemat dibanding mobil manual, selainnya tingkat kenyamanan lumayan tinggi.

Head Product Improvement Dept Technical Service Sektor PT Astra Daihatsu Motor (ADM) Bambang Supriyadi menjelaskan, memanglah tidak sedikit warga yang memandang jika mobil matik sekarang ini, lebih irit bensin dibanding mobil manual. Realitanya mobil dengan transmisi manual secara tehnis malah dapat semakin irit dari matik.

“Misalkan pada keadaan macet, mobil matik akan gerakkan semakin banyak elemen dibandingkan manual. Seperti dari status netral, dia memakai mesin dan pompa,” kata Bambang. “Sementara mobil manual gerakkan mesin saja . Maka, matik lebih boros bahan bakar,” tutur Bambang.

Tetapi, hal berlainan diutarakan oleh Hermas Efendi Prabowo dari bengkel specialist Worner Matic Hermas. Menurut dia, mobil matik keluaran terkini telah lebih irit dalam soal konsumsi bahan bakar dibanding mobil manual. “Karena, di matik itu saat ini torsi dan tenaganya yang ditransfer dari mesin ke roda dapat capai 100%. Jika mobil matik yang lama, tenaga yang dilanjutkan tidaklah sampai 100%, cuman dapat 98%,” tutur ia.

Disamping itu, mobil matic terkini telah banyak memakai bermacam tehnologi hebat. Satu diantaranya ialah torque conventer clutch yang berperan kurangi dampak slip dari transmisi matik. Dengan demikian, tenaga yang diteruskan ke roda depan dapat 100% atau prima atau 100%. Pada beberapa merk, produsen juga memasangkan model berkendaraan Eco. “Model berkendaraan ini membuat peralihan gigi 1,2 dan 3 bisa lebih cepat,” ucapnya.

Kelebihan Mobil Matic/AT :

• Lebih gampang dikemudikan oleh pemula yang baru belajar karena tidak perlu belajar memindahkan gigi dan mencapai kopling yang betul pada transmisi manual.
• Tidak menyusahkan saat ada kemacetan ditanjakan. Karena saat pedal gas dilepaskan mobil akan stop secara sendirinya ditanjakan, jika pada mobil manual ini perlu pengalaman khusus.
• Untuk orang yang kurang memahami dengan otomotif, mobil matic akan memanjakannya karena driver tidak perlu harus pahami dasar kerja mekanisme tenaga dan pemercepatan pada mobil. Driver cuman perlu mengetahui kapan waktunya pijak gas, kapan waktunya pijak rem, kapan waktunya gigi maju D, 3, 2, atau L.
• Sopir dapat semakin rileks karena tidak harus repot dengan kopling dan peralihan gigi saat dijalanan yang sempit dan banyak persimpangan dan kemacetan hingga berkendara mobil matic tidak secapek berkendara mobil manual.

Kekurangan Mobil Matic/AT

Ada banyak kelemahan dari mobil bertransmisi matik yang membuat beberapa orang berpikir ulang untuk membeli meskipun sudah rasakan kenyamanan mobil matik. Pada umumnya mempunyai kekurangan sebagai berikut:

• Sedikit boros dengan anggapan tipe mobil sama dan oleh pengendara yang serupa, dijalanan yang serupa, dan keadaan jalanan yang serupa. Matik akan terlihat lebih boros kembali saat dijalanan macet atau banyak tanjakan. Tetapi mobil matic tehnologi terkini dapat tingkatkan efektivitas bahan bakar.
• Harga tipe AT tambah mahal daripada tipe MT karena tehnologinya. Sayangya harga membeli baru yang tambah mahal ini semakin lebih murah dibanding mobil MT secara harga purna jual. Mengapa dapat? ini berkaitan dengan perawatan matic yang lebih tinggi terhitung pembaruan, masalahnya mobil 2nd biasanya konsumen harus ada ongkos extra untuk penyiapan pembaruan.
• Untuk yang menyukai melalui jalanan provinsi atau jalanan ke luar kota umumnya tidak demikian sukai mobil matic.Ini karena berkaitan akselerasinya yang “agak miring” hingga kurang dapat gesit khususnya untuk mendahului/zigzag dijalanan 2 arah.
• Sopir harus dapat memakai gigi pemercepatan transmisi matik dengan benar, misalkan D2 atau L saat tanjakan dan D saat normal.
• Atau mungkin tidak hidupkan mesin dalam status gigi P. Bila lupa, karena itu dapat mengakibatkan kerusakan bisa lebih cepat.
• Perawatan lebih sulit dan mahyal. ini karena mobil matik perlu seringkali tiba ke pengujian teratur dibengkel sah untuk mengetahui kerusakan semenjak awalnya.
• Jika ada kerusakan pada transmisi matik, bersiap untuk mengambil kantong lebih dalam.
• Jadi saat bicara keperluan, saya anggap semuanya relatif bergantung dari sudut pandang mana Anda melihatnya.