Otomotif Mobil honda jazz

Liputanberitaku.com — Berawal di Mal Taman Anggrek, Jakarta, pada 19 Februari 2004, Honda Jazz resmi mengawali ceritanya di Indonesia. Namun, liku-liku perjalanan mobil ini sah usai 17 tahun selanjutnya, persisnya pada Februari 2021. Honda Jazz jadi salah produk unggulan Honda, yang dibikin untuk penuhi keperluan mobilisasi angkatan muda. Tidaklah aneh, saat peluncurannya, PT Honda Prospect Motor (HPM) bekerja bersama dengan MTV Trax, Radio MTV Sky 101.6 FM, dan MTV TV.

Pada awalnya Honda Jazz dikirim dalam bentuk completely built up (CBU) dari Thailand untuk dipasarkan di Indonesia. Tetapi, perusahaan hentikan import itu pada April 2004 dan memulai menghasilkan Honda Jazz dalam negeri.

Alasan HPM untuk produksi Jazz di Indonesia karena tingginya keinginan mobil solid di Indonesia, yang naik 2x lipat dibanding dengan tahun awalnya. Waktu itu, fragmen mobil solid ditempati oleh Suzuki Aerio, Chevrolet Aveo, dan Hyundai Getz.

Honda Jazz tampil ke pasar Indonesia dengan keyakinan diri karena sempat menyikat gelar Car of The Year 2 tahun beruntun, yaitu 2011 dan 2002 di Jepang. Mobil itu sebagai Best Selling Car of The Year pada 2002 di negara yang serupa. Di beberapa negara, Honda Jazz ditawarkan bernama Honda Bugar. Mobil ini imut. Tetapi, daya muat mobil ini jauh dari kata kurang. Bak bahan bakar yang ditempatkan di tengah-tengah, membuat Jazz lebih lega.

Disamping itu, mobil itu sediakan tiga opsi untuk menambahkan daya tampung mobil, satu diantaranya ialah long model, yang sanggup membuat bangku penumpang depan bisa disandar seutuhnya dan dipadukan dengan bangku belakang yang kelipat ke depan. Akhirnya, model itu bisa berisi barang yang panjangnya sampai 2,4 mtr..

Adapun pada tall model, dudukan bangku belakang dapat dilipat ke atas dan dirapatkan ke sandaran sampai membuat ruangan penyimpanan dengan ketinggian 1,28 mtr. pada sisi tengah mobil. Daya tampungnya yang besar itu membuat Satoshi Toshida, Chief Operating Officer Asia Honda Motor Co. Ltd. waktu itu menyebutkan Honda Jazz sebagai ruang magis atau mobil yang kecil di luar, tapi lega dalam.

Ganti City Hatchback RS Semua cerita mengenai Honda Jazz pada akhirnya sah usai. HPM memilih untuk menghentikan pergerakan produksi mobil itu dan menggantinya dengan Honda City Hatchback RS, yang dikeluarkan pada 3 Maret 2021.

Business Innovation and Sales dan Pemasaran Director HPM Yusak Billy menjelaskan jika sekarang ini perusahaan tak lagi menghasilkan Honda Jazz. Pengangkutan paling akhir mobil itu dilaksanakan pada Februari 2021. “Saat ini, kami tidak produksi kembali [Honda Jazz] . Maka, pengangkutan Honda Jazz terakhir bulan kemarin,” kata Billy di antara penyeluncuran City Hatchback RS.

Berdasar data pemasaran dari pabrik ke dealer atau wholesales Kombinasi Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), distribusi Honda Jazz sejauh 2004-2020 terdaftar sekitar 327.394 unit. Billy menjelaskan jika stock Honda Jazz di dealer sekarang ini sekitar di angka 300 unit.

Oleh karenanya, untuk beberapa pecinta mode itu, bisa selekasnya memesan ke dealer paling dekat. Sebagai tukarnya, HPM melaunching Honda City Hatchback RS, yang bakal melanjutkan keberadaan perusahaan di fragmen mobil buntung. City Hatchback datang untuk penuhi keperluan customer yang menyenangi watak mobil sportif.

“Kami sudah pelajari keperluan mode yang lebih sporti untuk konsumen setia di fragmen ini dan kami percaya Honda City Hatchback RS akan diterima secara baik oleh customer Indonesia dan meneruskan nilai-nilai peninggalan Honda di pasar hatchback,” kata Billy.

Berangkat dari keluarga ‘RS’, yang memiliki arti road sailing, City Hatchback ditarget terjual sekitar 1.000 unit /bulan. Jumlah itu naik 2x lipat dari penjualan Honda Jazz, yang tercatat 550-660 unit setiap bulannya.

Dengan kedatangan Honda City Hatchback RS, usai sudah perjalanan 17 tahun Honda Jazz, yang sejauh ini memberi warna hidup generasi muda. Februari menjadi pertama kali cerita mobil ini, sekaligus akhir cerita dari Honda Jazz di Indonesia.