Jakarta, Liputanberitaku.com – Satuan Tugas Penanggulangan Covid-19 Mengemukakan pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah ditunda untuk daerah yang berstatus zona merah resiko Covid-19 pada Bulan Juli 2021.

Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di sekolah ditunda sampai Permukiman tersebut bersetatus Zona Hijau,” kata Alexander K. Ginting, Kepala Bidang Kesehatan Satgas Penanganan Covid-19, kepada CNNIndonesia.com, Senin, 21 Juni.

Alexander K. Ginting, Menjelaskan , keputusan itu diambil sesuai dengan aturan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). karena Kasus Covid- 19 di Indonesia semakin meningkat drastis.

Lebih lanjut dikatakannya, pelaksanaan vaksinasi Covid-19 bagi guru dan tenaga kependidikan baru mencapai 45 persen, sehingga PTM harus ditunda ke daerah berisiko.

Ditunda dulu sampai parameter pandemi yang melanda turun, dan pengajar atau guru-guru setidaknya 70 persen sudah mendapatkan vaksinasi.

Setelah dikonfirmasi ,Direktur Jendral PAUD, Pendidikan Dasar dan Menengah Kemendikbudristek, menjelaskan pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di sekolah harus mengikuti aturan PPKM mikro.

Pernyataan itu juga disampaikan oleh direktur pencegahan dan Penularan Langsung Pengendalian Penyakit Dikonfirmasi Kementerian Kesehatan, Siti Nadia Tarmizi. Dikatakan bahwa semua pelaksanaan PTM di zona merah ditunda. “Sekolah di zona merah menyesuaikan kebijakan PPKM mikro,”

Sementara itu, Nadia mengatakan untuk wilayah yang berstatus zona oranye dan zona kuning, sekolah bisa melanjutkan rencana pelaksanaan PTM pada Juli 2021.

” Sesuai Inmendagri (instruksi Menteri Dalam Negeri tentang PPKM) dan persetujuan SKB 4 menteri”.  (tentang  PTM di tengah pandemi),” Ucapnya.

Seperti diketahui, kasus Covid-19 saat ini ditemukan meroket usai libur panjang Idul Fitri tahun 2021. Angka positif nasional juga mencapai 38,2 persen.

Sementara itu, pemerintah sebelumnya mengimbau sekolah segera dibuka setelah vaksinasi guru dan tenaga kependidikan selesai. Kemendikbudristek menargetkan Semua sekolah akan dibuka pada Juli 2021.

Pemerintah sendiri memutuskan untuk memperketat PPKM mikro mulai 22 Juni hingga 5 Juli. Berbagai regulasi diperketat, termasuk 75 persen WFH, termasuk sekolah online di kawasan Zona Merah. Hingga 20 Juni, sejumlah wilayah di pulau jawa masih masuk dalam zona merah.

Sumber : FEY