liputanberitaku.com– Konsumsi gizi yang pas sangat penting supaya beribadah puasa pada bulan Ramadan jalan secara lancar tanpa masalah satu juga. Berikut langkah pilih menu sahur dan buka puasa yang sehat. Walau waktu makan menjadi terbatas, tetapi tiap umat Muslim dituntut untuk melakukan aktivitas seperti umumnya. Hal tersebut membuat penyeleksian konsumsi makanan jadi penting untuk kegiatan maksimal sepanjang hari.

Diambil dari CNN Indonesia (27/4) dokter specialist nutrisi medis, Tirta Prawita Sari, menjelaskan jika point paling penting dengan pastikan keperluan zat nutrisi harian tercukupi saat sahur dan buka puasa. Rerata 1/2 dari keperluan energi datang dari karbohidrat, 30 % dari lemak, dan 15 % dari protein.

“Pilih tipe lemak yang bagus dan kurangi gorengan akan membuat badan lebih fit. Yakinkan sumber karbohidrat datang dari bahan karbohidrat kompleks dan sebisa mungkin jauhi karbohidrat simpel, seperti gula dan sirup,” tutur Tirta, dalam info sah dari RSPI, beberapa lalu.

Langkah Pilih Menu Sahur dan Buka Puasa

Anjuran Tirta supaya menu sahur komplet nutrisi yang terbagi dalam protein, serat, lemak sehat seperti alpukat, dan usahakan hindari makanan buatan yang dimasak. Kamu dianjurkan untuk tidak kebanyakan makan saat sahur. Saat sahur, cukup penuhi 30-40 % keperluan energi harian.

Sementara saat buka puasa, Dianjurkan untuk memprioritaskan konsumsi buah dan serat. Buah kurma bisa saja opsi yang bagus untuk menu buka puasa.

Tidak perlu dibikin juice, kurma bisa juga digabung dengan oatmeal dan susu almond jadi overnight oals. Tambah kacang-kacangan sebagai protein pendamping. Disamping itu, jauhi juga makanan dengan proses pemrosesan yang kompleks. Makin simpel makanan diproses, makin baik gizi yang didapatkan.

Tirta merekomendasikan untuk tidak tergesa-gesa melahap sajian besar saat buka. Seharusnya kamu menanti minimum 15 menit sesudah konsumsi makanan manis saat buka puasa, untuk selanjutnya melahap sajian besar atau khusus.