Ketentuan Refund Tiket Bus Agra Mas
liputanberitaku.com–Lebaran momen sebagian orang untuk pulang ke kampung halaman atau disebut mudik. Namun, untuk tahun ini pemerintah mengeluarkan aturan tentang larangan mudik menggunakan transportasi darat, laut, maupun udara. Aturan tersebut dibuat untuk mengurangi tingkat pernyebaran virus Covid-19 di Indonesia melalui pergerakan manusia saat mudik.
Aturan tersebut diberlakukan mulai 6-17 Mei 2021. Selain itu, pemerintah juga mengeluarkan Addendum Surat Edaran yang berisi aturan tambahan bagi masyarakat yang melakukan perjalanan sebelum dan sesudah larangan mudik yang berlaku efektif pada 22 April sampai dengan 5 Mei 2021 dan 18 Mei sampai dengan 24 Mei 2021.
Hal ini membuat masyarakat yang telah melakukan persiapan untuk mudik lebaran berfikir dua kali untuk melakukan perjalanan mudik.
Bagi yang sudah terlanjur membeli tiket bus untuk mudik lebaran tentu saja ada yang berniat untuk membatalkan perjalanannya. Namun setiap Perusahaan Otobus memiliki kebijakan sendiri terkait refund tiket yang sudah dibeli. Salah satu perusahaan Otobus yang memiliki kebijakan tersebut adalah PO Agra Mas.
Berikut adalah aturan mengenai refund tiket PO Agra Mas dilansir dari website resmi AgraMas Group pada Minggu (25/4/2021).
- Pembatalan hanya dapat dilakukan paling lambat 2 hari sebelum waktu keberangkatan.
- Jumlah pengembalian uang adalah 50% dari harga tiket.
- Untuk membatalkan tiket Anda dan meminta pengembalian uang, hubungi kantor Pusat AgraMas di +62 21 293 899 71 atau pergi ke kantor agen Agra Mas di titik keberangkatan Anda.
- Bawa dokumen identifikasi resmi Anda (KTP / SIM) dan kode booking anda saat membatalkan pemesanan tiket Anda.
Kemudian untuk aturan terkait kebijakan pemerintah mengenai pencegahan virus Corona, pihak Agra Mas menerapkan kebijakan sebagai berikut.
- Wajib Menggunakan Masker.
- Mencuci tangan dengan sabun dan wajib membawa hand sanitizer selama dalam perjalanan.
- Melengkapi dokumen perjalanan : Fotokopi KTP dan Surat Keterangan Kesehatan.
- Fasilitas selimut dan bantal untuk sementara waktu kami tidak sediakan dan kepada penumpang disarankan untuk membawa baju hangat atau sejenisnya sendiri.
- Hindari kontak fisik secara langsung apabila memiliki gejala flu, batuk dan wajib menggunakan masker selama dalam perjalanan.
- Apabila didapati penumpang yang sakit (suhu tubuh diatas rata-rata) untuk tidak melakukan perjalanan, Manajemen memberikan dispensasi dan dapat dilakukan re-schedule tiket tanpa biaya administrasi (*syarat dan ketentuan berlaku) Manajemen berhak untuk membatalkan perjalanan penumpang apabila ternyata didapati sedang sakit dan dinilai dapat berakibat kepada penumpang lain. Kami mengajak kepada para penumpang untuk turut serta menjaga kebersihan bus selama dalam perjalanan berlansung agar perjalanan semakin nyaman.
Artikel asli