Ragam Hias Terdapat Pada Bahan Kayu–Kayu merupakan salah satu bahan yang sering digunakan sebagai media dalam dekorasi. Contoh jenis ragam hias yang ada di Indonesia dapat ditemukan dalam berbagai macam bentuk dan bahan. Jenis ragam hias apa saja yang terdapat pada bahan kayu? Simak pemaparan lengkapnya dalam artikel berikut ini.

Berikut beberapa jenis dekorasi yang diterapkan pada pohon:

• Satwa liar dekoratif
• Berbagai flora hias
• Dekorasi figuratif
• Dekorasi geometris

Diskusi
Ornamen adalah pola yang diterapkan pada suatu objek. Tujuan utama dekorasi objek adalah untuk meningkatkan tampilan dan nilai estetika objek. Namun, masih banyak tujuan dan manfaat lain yang bisa dicapai dengan menerapkan dekorasi pada suatu objek, seperti:

• Itu melambangkan budaya atau kepercayaan tertentu.
• Membuat objek terlihat lebih proporsional dan seimbang, karena hiasan mengisi bagian-bagian objek yang kosong.
• Meningkatkan nilai ekonomis objek.

Berikut beberapa jenis motif hias:

1. Dekorasi bunga – motif menggunakan bentuk tanaman dalam dekorasi. Representasi tumbuhan ini dilakukan dengan menggunakan teknik stilisasi agar bentuk tumbuhan tampak lebih sederhana. Jika kita ingin mendeskripsikan budaya tertentu, kita bisa menggunakan bentuk tumbuhan yang hanya ada di daerah tertentu.
2. Ragam ornamen fauna: jenis pola pada berbagai haik menggunakan bentuk binatang. Mirip dengan dekorasi bunga, penggambaran hewan dibuat menggunakan teknik stilisasi untuk membuat bentuknya lebih sederhana. Pemilihan hewan juga bisa melambangkan budaya tertentu dengan menggunakan hewan yang hanya ada di daerah tertentu.
3. Ragam hias figural : jenis motif yang menggunakan bentuk manusia dalam ragam hiasnya. Representasi manusia ini juga dibuat menggunakan teknik stilisasi untuk membuat figur manusia menjadi lebih sederhana. Hiasan figural ini banyak dijumpai pada kerajinan tangan yang menggunakan bahan dasar kayu, seperti pembuatan topeng atau wayang.
4. Dekorasi geometris: pola dekorasi yang menggunakan bentuk-bentuk geometris. Representasi bentuk geometris ini dilakukan secara berulang untuk mendapatkan pola yang indah.