Mengapa Mitokondria dan Kloroplas Disebut Organel Semiotonom
Mengapa Mitokondria dan Kloroplas Disebut Organel Semiotonom–Miktokondria merupakan pembangkit tenaga bagi sel. Karena salah satu fungsi utama mitokondria adalah mengubah energi potensial dalam bentuk makanan menjadi ATP (Adenosin Tripospat). Sementara itu, dikutip dari buku Fisiologi
Tumbuhan (2021) oleh Try Koryati dkk, kloroplas adalah organel yang bertanggung jawab untuk melakukan fotosintesis. Selain berfotosintesis, kloroplas juga berfungsi untuk mengendapkan glukosa menjadi amilum, serta melarutkan kembali amilmikron menjadi glukosa.
Perbedaan antara mitokondria dan kloroplas
Berikut beberapa perbedaan antara mitokondria dan kloroplas yang harus Anda ketahui, antara lain:
1. Membran dalam
Di mitokondria, membran bagian dalam terlipat menjadi krista, sedangkan di kloroplas membentuk kantung pipih atau tilakoid.
2. Ukuran
Dari segi ukuran, mitokondria lebih kecil dari kloroplas, berukuran 0,5 sampai 10 mikrometer.
Kloroplas kompleks dan besar, berukuran sekitar 4-6 mikrometer.
3. Pigmen
Mitokondria tidak memiliki pigmen. Sebaliknya, kloroplas terdiri dari banyak pigmen.
Contohnya termasuk pigmen fotosintesis, klorofil dan karotenoid.
4. Warna
Mitokondria adalah organel tidak berwarna, sedangkan kloroplas berwarna hijau.
5. Formulir
Mitokondria berbentuk silinder dan kloroplas berbentuk cakram.
6. Bagaimana menghasilkan energi
Mitokondria menggunakan gula untuk membuat adenosin trifosfat (ATP).
Sedangkan kloroplas menggunakan cahaya untuk membuat gula dan ATP.
7. Kamar atau bagian
Bagian atau ruang mitokondria adalah krista dan matriks. Kloroplas memiliki dua ruang: stroma dan tilakoid.
Nah sekarang udah pada tahu kan guys, ini dia perbedaan antara mitokondria dan kloroplas.
Pembahasan
Mengapa mitokondria dan kloroplas disebut organel semiotonom? Mitokondria disebut organel semiotonom karena memiliki DNA yang dapat mengatur sintesis protein yang dilakukan oleh ribosom di dalam organel tersebut. Mitokondria berperan dalam metabolisme energi atau respirasi seluler untuk menghasilkan energi berupa ATP. Kloroplas merupakan organel semiotonom karena memiliki DNA dan ribosom.
Di dalam kloroplas, terdapat kantong-kantong pipih yang disebut tilakoid. Tilakoid yang bertumpuk-tumpuk disebut grana dan merupakan tempat terjadinya reaksi terang fotosintesis. Di luar tilakoid terdapat cairan yang disebut stroma dan merupakan tempat terjadinya reaksi gelap fotosintesis.