Teknik dan Cara Pembibitan Tanaman
Teknik pembibitan/pembiakan tanaman adalah suatu cara perbanyakan suatu tanaman dalam rangka melestarikan jenis tanaman, setiap metode pemuliaan tanaman dapat dilaksanakan dengan teknik pemuliaan yang berbeda-beda.
Teknik dan cara perkembangbiakan/perbanyakan dapat dilakukan dengan cara yang berbeda yaitu generatif (perbanyakan generatif) dan vegetatif (perbanyakan vegetatif), untuk lebih jelasnya akan saya jelaskan sedikit di bawah ini tentang reproduksi tumbuhan.
JENIS PEMBIBITAN/PEMBIAKAN TANAMAN
PEMBIAKAN TANAMAN SECARA GENERATIF
Perbanyakan tanaman secara generatif adalah perbanyakan tanaman melalui perkawinan atau seksualitas. Reproduksi seksual juga dapat dicapai dengan biji. Perbanyakan benih harus dipersiapkan dengan baik, benih harus diperoleh dari tanaman induk yang sehat dan harus memiliki hasil yang baik. Benih yang telah disiapkan sebaiknya ditaburkan di tiang atau bedeng bunga, tanah untuk pembibitan harus ditutup untuk melindungi benih dari pengaruh lingkungan negatif dari pertumbuhan bibit, pengaruh lingkungan yang muncul langsung pada benih berupa sinar matahari dan air hujan. , tempat bibit harus ditutup dengan plastik untuk melindunginya.
Bedengan pembibitan harus dipersiapkan dengan baik mulai dari tanah semai berupa tanah bekas bakaran atau cangkang hingga drainase. Dengan demikian tanah persemaian memiliki permukaan yang bebas sehingga persemaian dapat tumbuh dengan baik, tanah persemaian dapat menerima resapan air dan tidak tergenang. Setelah bibit tumbuh dengan baik dan siap dipindahkan ke meja, tutup bibit dapat dibuka secara bertahap (bertahap agar bibit dapat beradaptasi dengan lingkungan. Beberapa contoh tanaman yang dapat diperbanyak dengan biji : seledri, kacang panjang , cabai dan tomat.
PEMBIAKAN TANAMAN SECARA VEGETATIF
Perbanyakan tanaman secara vegetatif adalah perbanyakan tanaman yang dilakukan tanpa perkawinan atau aseksualitas. Perbanyakan tanaman secara vegetatif dapat terjadi secara alami (tanpa campur tangan manusia) dan buatan (dengan campur tangan manusia).
Pembiakan Vegetatif Secara Alami
Reproduksi vegetatif alami adalah reproduksi tak terkonjugasi atau reproduksi aseksual yang terjadi tanpa campur tangan manusia. Beberapa contohnya adalah tumbuhan atau tumbuhan yang berkembang biak secara vegetatif secara alami
- Kecambah seperti nanas, pisang dan bambu
- Spora seperti lumut dan pakis, masing-masing
- Umbi berlapis seperti bawang merah dan bawang putih.
Pembiakan Vegetatif Secara Buatan
Perbanyakan vegetatif buatan adalah perbanyakan yang dilakukan dengan bantuan manusia dengan menggunakan berbagai teknik untuk menghasilkan individu baru yang serupa dengan individu induknya, karena perbanyakan vegetatif dapat menghasilkan keturunan yang sama dengan individu induknya, sehingga menurunkan hasil dan waktu menabur. disingkat.
Teknik-teknik Pembiakan Vegetatif Pada Tanaman
Ada berbagai teknik untuk berbagai jenis tanaman. Beberapa teknik ini dapat memanfaatkan organ reproduksi khusus dan teknik lainnya dengan merangsang pertumbuhan baru bagian tanaman. Teknik berikut digunakan untuk reproduksi tanaman, gambar di bawah ini menunjukkan contoh stek yang berkembang biak bunga aster.
Penyetekan (Setek)
Perbanyakan dengan stek terjadi dengan menanam bagian tanaman secara langsung tanpa menunggu tanaman berakar terlebih dahulu. Anda dapat menggunakan ZPT (zat pengatur tumbuh) untuk membasmi tanaman Anda. Beberapa stek menggunakan batang dan daun. Contoh tumbuhan yang menggunakan stek: krisan, mawar. Contoh tumbuhan yang menggunakan stek daun : geranium, itik kelapa.
Perundukan
Perbanyakan dilakukan dengan menempelkan bagian tanaman ke tanah kemudian mengubur bagian tanaman tersebut di dalam tanah. Contoh tumbuhan dengan perbanyakan subduksi: anggur, alamanda.
Pencangkokan (Cangkok)
Budidaya dilakukan sedemikian rupa untuk memperoleh tanaman baru yang cepat berbuah dan memiliki sifat yang sama dengan induknya. Perbanyakan terjadi dengan membuat batang berakar. Banyak tanaman kebun diperbanyak melalui cangkok, seperti kebun: jeruk, mangga.
Penyambungan
Teknik inokulasi adalah teknik perbanyakan di mana batang bawah dan perkecambahan dua tanaman potong yang serupa digabungkan. Teknik ini bertujuan untuk menggabungkan sifat-sifat unggul dari dua tanaman sejenis untuk mendapatkan tanaman dengan sifat-sifat unggul.