Berbagai fakta menarik mengiringi kemenangan telak Barcelona atas Atletico Madrid tadi malam di pekan ke-23 Liga Spanyol, Minggu (6/2/2022).

Drama enam gol di stadion Camp Nou mewarnai pertandingan sengit antara Barcelona dan Atletico Madrid.

Sebagai tim tamu Atletico Madrid, Yannick Carrasco mencetak gol pertama pada menit kedelapan.

Untungnya, Barcelona langsung menyamakan kedudukan dengan bola bagus yang disampaikan Jordi Alba dua menit kemudian. Barcelona bahkan sempat memimpin setelah Gavi dan Ronald Araujo hanya mencetak satu gol ke gawang Atletico pada menit ke-21 dan ke-43.

The Catalans berhasil mempertahankan keunggulan di babak pertama menjadi 3-1.

Usai turun minum, Barcelona langsung menaikkan skor lewat sepakan brilian Dani Alves pada menit ke-48. Pertandingan semakin seru ketika Luis Suarez membobol gawang mantan timnya dengan skor 4-2. Dani Alves juga menambahkan kartu merah ke Barcelona pada menit ke-69.

Dani Alves sendiri tampak menjadi pemain yang komplet dalam pertandingan tersebut, karena tak hanya mampu mencetak gol dan assist, namun juga kartu merah.

Barcelona akhirnya mempertahankan kemenangan 4-2 melawan Atletico Madrid.

Berikut beberapa fakta menarik yang mewarnai kemenangan telak Barcelona atas Atletico, menurut laporan Opta:

1. Panggung Pembuktian Dani Alves

Laga Barcelona-Atletico Madrid seolah menjadi ajang uji coba bagi Dani Alves. Pemain Brasil itu secara tidak langsung bisa membuktikan bahwa dirinya adalah salah satu bek terbaik di dunia. Bukan hanya Alves yang mengatakan dia tidak menyelesaikan pertandingan yang mengesankan melawan Atletico.

Alves mempertahankan pertahanan dan serangan timnya dengan cukup baik pada pertandingan tadi malam. Eks pemain PSG itu mampu mengukir operan dan gol dalam kemenangan telak Barcelona.

Tepat 27 tahun dalam 276 hari, Dani Alves layak menjadi pemain yang mencetak gol tertua keempat abad ke-21 di Liga Spanyol.

Sebelum Dani Alves, Donato, Jorge Molina dan Joaquin menjadi pencetak gol tertua di Liga Spanyol dengan tiga nama. Dani Alves menjadi pemain Barcelona pertama yang mencetak gol, mengoper dan dikeluarkan di pertandingan yang sama.

Pemain Barcelona terakhir kali melakukan hal yang sama dengan Daniel Alves pada musim 2004/2005.

2. Debut manis Adama Traore bersama Barcelona

Debut impian Adama Traore tampaknya setelah ia memutuskan untuk kembali ke tim yang membesarkannya menjadi pesepakbola profesional. Pemain kokoh itu tampil apik di lapangan dan digantikan Aubameyang pada menit ke-60.

Ukiran operan dari net yang dilakukan Adama Traore seolah menjadi sambutan terbaik sang pemain. Keberhasilan Adama Traore dalam passing on goal juga menyisakan fakta menarik. Mantan pemain Wolves itu telah mencetak dua gol dalam tiga pertandingan terakhirnya di lima liga top Eropa.

Rekor tersebut sama dengan 25 laga sebelumnya melawan Wolves.

3. Luis Suarez Mengakhiri Paceklik Gol

Di balik kekalahan dari Atletico Madrid, Luis Suarez setidaknya lega karena bisa saja mengakhiri gol satu kali itu. Suarez tak disangka mampu menyudahi gol keringnya ke gawang mantan timnya. Suárez bahkan mencetak operan untuk gol pertama Atletico Madrid ke gawang Barcelona.

Alhasil, Suarez mampu mencetak satu gol dan satu umpan gol ke gawang Barcelona di Camp Nou. Mantan pemain Barcelona itu menyelesaikan rekor terburuk dalam karirnya tanpa mencetak gol dalam delapan pertandingan berturut-turut.

Meski kembali terungkap bahwa Atletico Madrid kalah, setidaknya gol satu kali terakhir Suárez bisa mendorong sang pemain untuk kembali mencetak gol secara reguler di pertandingan-pertandingan selanjutnya.

4. Rekor Buruk Bayangi Simeone

Atletico Madrid telah kebobolan empat gol di La Liga untuk ketiga kalinya oleh pelatih Diego Simeone. Simeone terakhir merasakan hal yang sama pada 2012 ketika Atletico Madrid juga dikalahkan 4-1 oleh Barcelona di Camp Nou.

Artinya rekor buruk yang menaungi Atletico Madrid Simeone sepertinya akan terulang pada laga tadi malam.