Hasil Final Piala Afrika 2021: Kalahkan Mesir Melalui Adu Penalti, Timnas Senegal Menang
Tim nasasional Senegal (Timnas) memastikan gelar Piala Afrika 2021. Kemenangan itu diraih Senegal dengan susah payah karena harus melalui adu penalti untuk menyingkirkan Mesir di final. sebuah 4-2.
Timnas Senegal yang bermain di Stadion Paul Biya di Kamerun, pertama kali menjuarai Piala Afrika setelah Sadio Mane menjadi penentu kemenangan timnya melalui adu penalti pagi WIB, Senin (2/2/2020). S
Laga Berubah menjadi adu penalti karena kedua tim sama-sama 0-0 di waktu normal. Senegal dan Mesir berjuang untuk mencetak gol bahkan sebelum perpanjangan waktu.
Jalannya Pertandingan Final Piala Afrika 2021
Babak pertama
Senegal dan Mesir coba tancap gas sejak awal babak pertama. Beberapa menit awal juga sempat terjadi aksi saling serang, namun kedua tim mampu menampilkan pertahanan yang masif sehingga tidak ada peluang yang cukup baik.
Pada menit kelima, Senegal langsung dihukum setelah Mohamed Abdelmonem melakukan pelanggaran terhadap skorsing. Namun, sang eksekutif, Sadio Mane, tidak menjalankan tugasnya dengan benar sehingga skor masih 0-0.
Setelah gagal unggul, Senegal terus berjuang untuk mendominasi permainan. Ada beberapa penemuan, tetapi Mesir mampu memblokirnya dengan sangat baik sehingga Senegal kesulitan menemukan ceruk.
Terlepas dari tekanan Senegal, Mesir terus mencoba mencetak gol dengan serangan balik yang sering, tetapi Senegal ingin membuat peluang ini mudah dihentikan.
Pada menit ke-43, Mohamed Salah mampu menciptakan situasi bagi Mesir untuk memimpin pertandingan. Namun, Edouard Mendy mampu melakukan tugasnya dengan baik dan skor 0-0 bertahan hingga akhir babak pertama.
Babak kedua
Senegal terus berjuang untuk mendominasi permainan. Sekali lagi ada lebih banyak kesempatan, tetapi kiper Mesir itu memblokir serangan Senegal beberapa kali, membuat situasi menjadi 0-0.
Setelah melawan serangan dengan baik, Mesir membuat beberapa perubahan: mereka mengganti beberapa pemain dengan tim yang lebih baru untuk menciptakan situasi yang baik.
Alhasil, Mesir telah menciptakan beberapa peluang yang memiliki potensi besar untuk mencapai tujuan tersebut. Namun, Senegal bisa memperkirakan hal ini karena tidak memungkinkan Mesir untuk terus mendominasi permainan.
Senegal tampak menguasai bola. Mereka menunggu momen yang tepat untuk membuka peluang menyerang, namun Mesir tidak memfasilitasi rencana itu dengan terus menunjukkan pertahanan yang solid.
Namun, hingga akhir waktu bermain normal, kedua tim belum mampu mencetak satu gol pun dalam pertandingan tersebut. Karena itu, penentuan pemenang Senegal dan Mesir harus dilanjutkan melalui perpanjangan waktu.
Babak Tambahan Waktu
Persaingan di pertandingan tersebut semakin panas di babak perpanjangan waktu. Senegal dan Mesir terus berusaha untuk tampil agresif dengan tempo permainan yang cepat, namun kekuatan mereka secara umum seimbang, sehingga pertarungan perdagangan terus terjadi.
Tapi secara keseluruhan, secara ekstensi, Senegal sekali lagi mampu mengembangkan situasi lebih dari Mesir. Hal ini membuat Mesir sedikit lebih berkomitmen untuk mempertahankan diri.
Belum ada yang diputuskan di babak pertama perpanjangan waktu. Skor masih 0-0 dan pertandingan akan berlangsung setidaknya sampai perpanjangan masa berakhir.
Senegal lebih lanjut mempercepat permainan untuk sisa waktu tambahan. Ada beberapa kesempatan, tetapi jalan buntu belum dibuka untuk mencetak gol.
Tidak ada gol yang tercipta dalam pertandingan ini hingga akhir perpanjangan waktu. Karena itu, pemenangnya akan ditentukan dalam duel kriminal.
Adu Penalti
Senegal menjadi tim pertama yang mencetak gol penalti di final Piala Afrika 2021, Kalidou Koulibaly yang menjadi manajer pertama Senegal mampu menjalankan tugasnya dengan baik.
Zizo menjadi perwakilan Mesir pertama yang menjadi manajer penembak penalti. Dia juga berhasil melakukan tendangan yang bagus dengan sangat tenang.
Ada momen seru di sepak bola kedua dimana Abdou Diallo mampu memperbesar keunggulan Senegal. Namun, anggota parlemen Mesir Mohamed Abdelmonem gagal setelah tembakannya membentur mistar gawang.
Di sepakbola ketiga, kini perwakilan Senegal tidak mampu menjalankan tugasnya dengan benar setelah kiper Mesir itu tahu cara membaca arah bola dengan baik. Sementara itu, Marwan Hamdi mampu memperbesar keunggulan Mesir.
Pada tendangan keempat, Bamba Dieng kembali memperbesar keunggulan Senegal, sementara Mohanad Lasheen yang terlihat gugup membacakan Edouard Mendy dengan lantang.
Sadio Mane mencoba mencetak gol, tetapi dari posisi canggung, mengirim bola ke fans tandang. Senegal memenangkan Piala Afrika untuk pertama kalinya di musim 2021 setelah menang adu penalti 4-2.
Berikut Susunan Pemain
Senegal (4-2-3-1): E. Mendy; S. Ciss, A. Diallo, K. Koulibaly, B. Sarr; N. Mendy, C. Kouyate; S. Mane, I. Gueye, I. Sarr; F. Diedhiou.
Pelatih: Aliou Cisse.
Mesir (4-3-3): M. Abou Gabal; A. Fattoh, M. El Wench, M. Abdolmonem, E. Ashouur; A. Al-Sulaya, H. Fathi, M. Elneny; O. Marmoush, M. Mohamed, M. Salah.
Pelatih: El-Sayed El-Dhizui.